Drama jepang ini ternyata semakin lama semakinseru saja. tema nya tidak melulu tentang cinta yang mewek mewek. di drama ini di ceritain semua orang di drama masing masing mempunyai masalah masalah sendiri sendiri, semisal Yoko yang Restoranya semakin sepi saja. sampai sampai bahan makananya dibuang ke tong sampah.
Pada episode 5 ini Hyuga datang ke perkampungan ibunya untuk datengin seorang desainer yang hebat , walaupun sudah pensiun dia sekarang berbisnis jualan tomat organik. sayang nya si hyuga tidak suka tomat organik.Nama desainernya Makoto Aoyama.
aneh banget juga kok ada ya sebuah perkumpulan orang yang namanya Makoto. Sampi ngasih Natsui bekal. Hyuga yang "maniak" desain artistik negfans banget dengan desain2nya terutama bolpoint yang didesain makoto Aoyama.
Di episode ini ada adegan romantisnya sob.Nah adegan romantisnya ini
adegan yang hyuga tidur di bahu makoto itu loh... Makotonya sampe senyum2 ga jelas. Mana kegep sama anak kecil lagi.
penasaran tuh anak kecil ngomong apa.
di bandara sempet ditanyain makotonya kepada hyuga kenapa dia mesem mesem seperti itu , kayak ada yang disembunyikan/. dan ketika Giliran mau jawab, eh Yasuoka muncul.
Salah satu scene yang ane suka adalah ketika Aoyama memeberi bollpoint kle hyuga.adegan waktu itu keren banget... Ga perlu ngomong, tapi tau sama tau aja maksudnya apaan. So Gently.
Di episode 5 ini masalahnya ,makin banyak sekali sob.
dimulai dengan kemunculan tono, sehingga saham hyuga yang dia beli 5% untuk digabungin sama saham Asahina buat jadi pemegang saham tertinggi... Belum lagi kesulitan Hyuga buat nerusin proyek Personal Files. Proyeknya di hack orang, semua data personal file diambil. Belum lagi saingan ma perusahaan lain.
disini ane masih bingung ma posisi asahina, apa dia memang mau nusuk Hyuga dari belakang, ngambil semua yang dia punya, atau itu trick buat nge-counter Tono?
banyak pesan moral di drama jepang ini .memang tidak gampang merubah stigma masyarakat untuk sama seperti pandangan kita. Tapi jangan salahkan keadaan tapi kendalikan keadaan itu. Salut banget dengan idenya Hyuga. Lupakan keyboard, tapi pake speech recognition aja. Sampe ide seperti pet concept aja dimasukin
Di sisi lain, tingkat pengangguran Jepang untuk lulusan baru turun ke rekor rendah dan mereka yang ingin bekerja tidak dapat, atau keinginan mereka untuk bekerja di perusahaan pilihan mereka tidak diberikan.
